Masih Ada Harapan

Sebagai seorang Muslim, saya sangat mengharapkan syariat Islam diterapkan dalam kehidupan ini. Karena syariat itu datang dari Allah, Rabb Maha Pencipta. Karena Dia yang menciptakan, maka hanya syariatNya yang paling cocok untuk mengatur kehidupan ini.

Namun semua itu butuh proses. Bukan semudah membalikkan telapak tangan. Maka kita perlu ambil bagian untuk mewujudkannya.

Apa kontribusi yang telah dilakukan untuk itu?

Seorang ulama pernah berkata, tegakkan Islam di dirimu, maka dia akan tegak di negaramu.

Jangan sampai asa yang tinggi untuk mewujudkan syariat Islam, malah ditempuh dengan cara salah yang malah menghancurkan Islam itu sendiri.

Pemilu Hari Ini

Mewujudkan syariat Islam banyak caranya. Ada yang menempuh lewat jalur politik ada juga yang antipati dengannya. Saya termasuk yang tidak suka dengan politik dan demokrasi. Tapi, saya akan mendukung mereka yang berjuang di jalan itu.

Karena semua itu butuh proses. Saya mengambil bagian dengan apa yang bisa dilakukan, dan saudara-saudara saya mengambil bagian dari apa yang bisa mereka lakukan.

Andaipun saudara-saudara itu tidak berniat mewujudkan syariat Islam, minimal, ketika telah menjadi angota dewan mereka tidak menjadi penghalang untuk ditegakkannya syariat Islam.

Ketika Tidak Memilih

Kawan, jika hati memilih untuk tidak memilih, itu sama saja mendukung suara terbanyak tanpa memberikan andil apapun. Iya, kita berlepas diri dari mereka. Tapi dalam fiqih juga ada kaidah memilih kerusakan yang sedikit daripada yang banyak. Untuk situasi Indonesia saat ini, pilihan untuk tidak memilih, bisa mengakibatkan kerusakan yang lebih besar. Wallahu A’lam.

Terakhir Kawan, jika hati ingin mendapatkan pemimpin yang terbaik, maka jadilah rakyat yang baik. Karena yang baik-baik hanya untuk yang baik-baik. Semoga bermanfaat ^^

Pasar Minggu

Hari bersejarah, 9 April 2014

Share This Article