“Jika ditakdirkan untuk menulis sebuah buku maka kata pertama yang akan kutulis adalah I B U" (Ibu dan Cinta Pertama)Hari ini saya bahagia sekali. Karena sebuah impian telah selesai terpenuhi. Tulisan tentang ibu -seperti janji- telah selesai. Sebuah asa membumbung, semoga pihak penerbit merestui.
Hari ini saya bahagia sekali. Sebab Allah masih iznkan diri untuk instropeksi. Atas segala alpa yang menghiasi diri.
Hari ini saya rindu sekali. Berharap mereka masih ada, untuk membaca karya pertama saya, sebagai persembahan cinta buat mereka.
Hari ini saya rindu sekali. Entah kenapa rasa rindu itu begitu menyeruak di hari penuh kebahagian ini.
Hari ini saya menemukan satu vidio. Judulnya: Ayah, di manakah kau berada? Harap tidak menitikkan air mata menonton vidio ini.
Memiliki orangtua yang sangat mencintai adalah anugrah terindah dalam hidup. Orangtua yang rela berbuat "konyol" untuk anak-anak mereka. Orangtua yang mengartikan cinta bukan hanya dengan materi, tapi kesediaan untuk terus menemani, dalam doa dan motivasi.
Allahummag firlanaa, wali walidiinaa, warhamhum kamaa robbaunaa siqooro..
***
Eh, hari ini saya akan meninggalkan Malang. Terimakasih buat sahabat dan teman yang telah menemani. Semoga dilain kesempatan kita bisa berjumpa lagi, menaklukan puncak Mahameru yang menjulang tinggi.
Hari ini petualangan baru dimulai lagi. Menjemput mimpi-mimpi yang berbaris rapi, menunggu giliran untuk ditakluki.
Tetap bermimpi kawan, jangan lupa untuk bangun dan memperjuangkannya. Kita orang kecil, jika tidak punya mimpi dan kerja keras, kita akan selalu menjadi kecil. Semangat!
Malang 10 September 2013
Share This Article
Semoga buku " Ibu " segera terbit dan mimpi-mimpi itu bisa diraih ......
ReplyDeleteaamiin..
DeleteLuar biasa ternyata di Gorontalo, punya motivator yang penuh dengan inspirasi by Aji Sahabatmu
ReplyDeleteMakasih sudah berkunjung..
Delete