Berbagilah walau satu rupiah! Bersedekah meski hanya seuntai senyum! Bersedekah, berbagi, dan bahagia ^^

Kenapa Berhenti?

Seperti itulah bunyi sms yang sering masuk ke Handphone kami setelah mengirim sms yang terakhir: "Maaf yang tulus jika ada sms yang pernah menyakiti hati. Syukran atas waktunya. Salam perpisahan, sampai jumpa dipuncak kesuksesan!"
*smsTerakhir#

Berikut ini ada lima alasan yang membuat kami memilih untuk tidak mengirim SMS sM lagi.

1. Perpisahan Adalah Keharusan

Dalam setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Jadi, tetaplah tersenyum dan ikhlaskan apa yang telah dan akan terjadi! :D *sMpekanterakhir#



SMS di atas adalah SMS pembuka dipekan terakhir layanan SMS sM. Seperti yang telah kami bahas dalam tulisan sebelumnya, bahwa terkadang untuk merasakan indahnya pertemuan harus mencicipi pedihnya perpisahan. Meskipun itu bukan keharusan, tapi banyak orang baru bisa sadar dengan hal demikian.

Bukankah banyak orang baru menyadari begitu berharganya orang tua setelah kematian mereka?
Bukankah banyak orang baru menyadari begitu mahalnya kesehatan ketika ia merasakan sakit?
Dan begitulah seterusnya.. tapi kata teman kami jangan mati dulu baru sadar pentingnya hidup.. :)

Semoga dengan perpisahan ini, bisa menghadirkan kenangan indah dalam hati kita masing-masing.

2. Paket SMS Unlimited kami Habis.

Sejak paket SMS Unlimited kami Habis, biaya pulsa menjadi sangat tinggi. Biasanya sebulan kami hanya menghabiskan pulsa Rp. 18.000,00. Tapi sejak habisnya paket tersebut, pulsa yang kami gunakan dalam sepekan lebih dari Rp. 50.000,00.

Sebenarnya ini bukan masalah utama, tapi tentunya tetap berpengaruh.

3. Masalah Hati

Mungkin banyak yang "tertipu" dengan sms-sms kami. Mereka mengira kami adalah orang yang sangat hebat, banyak ilmu, dan banyak uang (he he). Sehingga ada beberapa member yang selalu mengganggu, ngajak kenalan, pura-pura tanya, dan lain sebagainya.

Sebenarnya ini bukan masalah serius, tapi tentunya sangat mengganggu hati. Setan itu licik. Tak ada yang sanggup lari dari godaannya. Terlebih jika ia menggunakan senjata yang Rasul kabarkan adalah ujian terbesar untuk umatnya (fitnah wanita).

Alhamdulillah sampai saat ini hati masih terjaga, tapi kami tak tahu sampai kapan dia kuat seperti ini. Untuk lebih jelasnya silakan baca tulisan "Main Hati" yang kami buat setelah terinspirasi dari pengalaman pribadi kami sebelum mendirikan layanan sM.

4. Tujuan Telah Tercapai

Bagi mereka yang mengikuti SMS kami sejak awal, pasti tahu alasan pembuatan layanan sms ini. Layanan SMS ini kami sembahkan untuk kawan-kawan lama kami. Kami ingin memotivasi mereka untuk tidak menyerah pada keadaan. Kami ingin mengajak mereka berjuang untuk mencapai kesuksesan hidup. Dan Alhamdulillah, meskipun belum semuanya, tapi sebagian mereka telah memahami apa yang kami sampaikan.

Mereka kini rajin ke masjid dan sudah komitmen untuk memulai usaha bersama. Kita doakan semoga mereka konsisten dengan hal itu dan bisa menggapai apa yang mereka cita-citakan.

5. Petualangan Baru (alasan utama)

Kami adalah orang yang suka bertualang. Pekan depan insya Allah, kami akan memulai petualangan baru. Petualangan untuk mengejar mimpi dan cita-cita. Namun, sayangnya tempat yang baru ini tak mungkin dijangkau oleh signal operator seluler manapun yang ada di Indonesia. Kalaupun bisa, tentunya kami akan mengeluarkan biaya yang sangat banyak meskipun hanya untuk sms.

Untuk itu, doa tulus dari pembaca sangat diharapkan untuk petualangan baru kami ini. Semoga, saat pulang nanti kami bisa membawa banyak ILMU, HARTA (pengusaha), BUKU (penulis).

Inilah beberapa alasan kami menghentikan layanan sM. Semoga dipahami!

Sebagai penutup, kami berharap meskipun sms-sms kami telah berhenti, tapi semoga semangat, senyum, syukur, dan bahagia, tak pernah berhenti menyertai hidup Anda. Anda boleh melupakan kami, tapi jangan pernah lupakan Allah! Karena hanya dengan Mengingat Allah hati akan tenang. Salam hangat kami: Senyum Syukur (Pimpinan Layanan sM)
Share This Article


No comments:

Post a Comment