"Tak kenal maka tak sayang
Mengenal bukan berarti sayang
Namun sayang berarti kenal"
Tak Kenal Maka Ta'aruf
Tak kenal maka tak sayang
Apa itu benar?
Apa tidak salah?
Yakin?
Bukankah seharusnya tak kenal maka relatif?
Jika baik maka sayang
Jika buruk maka benci
Adil kan?
Tak kenal maka tak sayang
Mengenal bukan berarti sayang
Namun sayang berarti kenal
Tak kenal maka tak sayang
Salam kenal dalam kasih sayang
Karena tak kenal harus ta'aruf
Agar lebih kenal
Untuk lebih benci
Atau mungkin lebih cinta
Karena tak kenal selalu relatif
Relatif untuk mencinta
Relatif untuk membenci
#Puisi lama, kecewa setelah kenal
Kawan, saya yakin sebagai seorang muslim, pastinya kau
sangat setuju bahwa islam adalah agama yang sempurna, baik, lengkap dan paling
benar. Tapi, mengapa masih banyak orang yang memusuhi islam? Atau, mengapa
begitu banyak orang yang tak mau masuk islam? Aneh bukan?
Menurut kami, dua penyebab utamanya adalah mereka belum
mengenal Islam atau bisa jadi Islam yang mereka kenal bukanlah Islam yang kita
kenal. Paham?
Untuk contoh yang sederhana, kami akan berbagi kisah yang
melatari lahirnya puisi di atas. Kisah cinta
tentunya, cie cie.. (cinta monyet, :P)
Jatuh cinta adalah fitrah, wajar, dan manusiawi. Biasanya rasa cinta itu berawal dari rasa kagum. Nah, begitu juga yang kami rasakan
saat itu.
Tapi itu tak bertahan lama, setelah mengenal lebih jauh,
ternyata dia tak seperti yang kami duga. Akhirnya cinta yang tumbuh itu sirna
dengan sendirinya. Kecewa setelah kenal.
Begitu pula sebaliknya, dalam beberapa episode hidup, kami
tak senang dengan sesuatu. Tapi setelah kenal kami malah mencintainya. Dulu
kami suka Fisika, Matematika, Astronomi dan pelajaran sains lainnya dan tak
terlalu suka dengan pelajaran bahasa. Namun setelah berkenalan, alhamdulillah
kami telah jatuh hati padanya, terutama bahasa arab. Sebab mempelajari bahasa
arab menambah kenikmatan dalam berdoa, sholat, baca Alquran dan ibadah lainnya. Indah kawan!
Kembali ke masalah islam, bisa Anda tengok begitu banyak
orang yang masuk Islam adalah mereka yang mempelajari agama terdahulunya dengan
baik. Bisa dibilang setelah mengenal agamanya dengan baik, hati mereka
tertuntun untuk masuk islam. Tak perlu kami cantumkan contohnya, karena ia
telah begitu berlimpah disekitar Anda.
Sebaliknya mereka yang meninggakan Islam adalah yang tak
mengenal Islam dengan benar. Bisa di bilang islamnya hanya sekedar pengakuan,
islam KTP. Setuju?
Akhir-akhir ini banyak isu tentang kegiatan, kelompok, atau
peringatan yang sering diperdebatkan kebenaran, kebolehan, atau kesesatannya.
Sebelum Anda ikut-ikutan mendukung atau menentang, sebaiknya kenalilah terlebih
dahulu. Agar Anda tak salah dukung, tak salah sayang. Agar Anda tak salah
tentang, tak salah benci.
Contoh hangat tentang masalah ini adalah hari Kartini. Tentunya
sebagai pembaca Anda pasti memiliki pandangan berbeda-beda. Tapi sebagai
penulis kami hanya ingin mengatakan:
Semoga bermanfaat.
____
Bagi yang penasaran klik saja link-nya.
Gambar dari sini
Share This Article
selamat hari kartini-nya ada tanda tanya?
ReplyDeletebuka ah...
terima kasih telah berbagi kisah :)
Sama-sama..
DeleteSemoga bermanfaat.
oiya, sharingnya sepertinya kurang meluas...
Deletesemalam saya copas di facebook biar banyak yang baca :p tapi saya sertakan sumbernya kok ^^
Makasih.. saya sudah baca statusnya..
DeleteSemoga semakin menyebar..