Baiklah, telah aku putuskan akan membantumu.
Begini, kadang diri sendiri yang ciptakan satu keadaan, kemudian diri juga yang mencela.
Misalnya malas belajar dan ujian hancur. Kemudian yang menjadi sasaran adalah guru, catatan, atau dan lainnya.
Begitupun dengan bahagia. Kadang hati ini yang selalu menjauh dari bahagia, namun menganggap bahwa bahagialah yang menjauh dari hati.
Lingkungan kadang membuat hati tidak bahagia, itu wajar. Tapi yang tidak wajar adalah hati terus-terusan tidak bahagia dengan lingkungan.
Bahagia jangan ditunggu, tapi diciptakan. Dan cara indah menciptakan bahagia adalah dengan membahagiakan orang lain.
Dengan banyaknya hati yang bahagia, insya Allah akan jadikan hati ikut bahagia ^^
Masih teringat jelas senyum bahagia seseorang yang selalu sen tunggu perjumpaan dengannya, saat ia tersenyum bahagia maka hatipun ini ikut bahagia.
Memang kebahagian itu selalu menular. Untuk itu bergaullah hanya dengan orang-orang yang bahagia.
Bergaullah dengan orang-orang yang selalu tersenyum dan bersyukur. Bukankah tanda bahagia yang paling berkesan dihati adalah senyum dan syukur?
Semoga, kicauan yang singkat ini bisa mengobati hati yang sedang gundah. Kawan, terus terang aku khawatir padamu.
Satu hal lagi, Ingatlah Allah! Hatimu pasti akan selalu tenang dan bahagia. Pasti! karena Dia-lah yang menjamin
Semoga Bermanfaat
Repost : 24 Jumadil Ula 1436 H
Sedang menanti? Atau patah hati?
Mau move on & bahagia?
Follow twitter sen @SenyumSyukur
Moga bisa menghibur hati,
ngusir galau, & mengobat perih.
Yuk Berbahagia ^^
BB: 51DC3C10
Share This Article
No comments:
Post a Comment