Berbagilah walau satu rupiah! Bersedekah meski hanya seuntai senyum! Bersedekah, berbagi, dan bahagia ^^

Berbagi Itu..



"Berbagi itu bukan tentang banyaknya uang tapi sebesar dan sekaya apa hatimu. Uang yang banyak takan pernah bisa dibagi jika dimiliki oleh hati yang miskin. Dan begitupun sebaliknya, hati yang senantiasa ingin berbagi takan pernah terhalang oleh ketiadaan materi. Karena berbagi bukan saja dengan uang. Bisa dengan tenaga, pikiran dan bahkan dengan seuntai senyum"


Epiloq Tulisan "Keajaiban Berbagi"

Kawan, berbagi itu bukan tentang banyaknya uang, tapi sebesar dan sekaya apa hatimu. Dengan segala kerendahan hati, jujur kami adalah yatim piatu sejak umur sepuluh tahun. Tapi, dengan izin Allah meskipun tak seberapa, kami bisa membagikan banyak hal dari hidup kami.

Banyak teman, sahabat, dan bahkan keluarga yang menganggap kami kaya dan banyak uang. Mungkin karena kami yang enggan untuk meminta pada mereka. Padahal tak demikian. Asal mereka tahu, dalam beberapa perantauan, perut harus terbiasa makan nasi dan tahu saja.

Kaya? Itu bukan tentang banyaknya materi, tapi betapa besar keinginan untuk berbagi. Menurut kami, orang yang senantiasa ingin memberi itulah orang terkaya meskipun ia tak memiliki harta sama sekali. Sedangkan orang yang selalu berharap untuk diberi, maka (menurut kami) dialah orang termiskin walaupun sebanyak apa hartanya. Jika ingin meminta, maka mintalah pada yang Maha Kaya Allah Ta’ala.

Ke Malaysia? Asal kau tahu, seandainya mereka tahu bekal yang kami bawa saat itu (setelah dikurangi harga tiket), ada kemungkinan besar mereka takan mengizinkan kami. Karena bekal yang kami bawa terlalu sedikit, bahkan untuk pulangpun (jika terjadi apa-apa) tak mencukupi. Hanya nekad yang kami punya saat itu.

Sekali lagi, berbagi itu bukan tentang banyaknya uang tapi sebesar dan sekaya apa hatimu. Uang yang banyak takan pernah bisa dibagi jika dimiliki oleh hati yang miskin. Dan begitupun sebaliknya, hati yang senantiasa ingin berbagi takan pernah terhalang oleh ketiadaan materi. Karena berbagi bukan saja dengan uang. Bisa dengan tenaga, pikiran dan bahkan dengan seuntai senyum.

Berbagilah dan nantikan kelipatannya!
Berbagilah dan bersiaplah untuk jadi kaya!
Berbagilah dan rasakan kejaibannya!

Pasti!
Karena bukan kami yang menjamin, tapi Allah Ta’ala. Yakinlah!

مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ حَبَّةٍ وَاللَّهُ يُضَاعِفُ لِمَنْ يَشَاءُ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS Albaqorah ayat 261)

***
Cat. Penutup

“Barangsiapa yang niatnya adalah untuk menggapai akhirat, maka Allah akan memberikan kecukupan dalam hatinya, Dia akan menyatukan keinginannya yang tercerai berai, dunia pun akan dia peroleh dan tunduk hina padanya. Barangsiapa yang niatnya adalah untuk menggapai dunia, maka Allah akan menjadikan dia tidak pernah merasa cukup, akan mencerai beraikan keinginannya, dunia pun tidak dia peroleh kecuali yang telah ditetapkan baginya.” (HR. At-Tirmidzi)

Pencantuman hadist diakhir tulisan ini, untuk mengingatkan hati agar selalu ikhlas dalam beramal. Terlalu rugi jika tujuan utama dalam melakukan semua itu hanya karena dunia. Dunia bukanlah tujuan, tapi jembatan untuk menggapai akhirat.

Semoga tulisan yang sederhana ini bisa menambah motivasi Anda dalam berbagi. Berbagilah kawan!



Share This Article


No comments:

Post a Comment